Kamis, 04 Oktober 2012

Senyawa flavonoid dalam Khasiat dan Manfaat sirih merah


Khasiat dan manfaat sirih merah banyak digunakan oleh masyarakat indonesia khususnya masyarakat jawa sejak jaman dahulu. Karena khasiat dan manfaat sirih merah  dapat di gunakan  sebagai tanaman obat untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Sirih merah juga dimanfaatkan sebagai rampe atau pelengkap sesaji dalam upacara-upacara adat, dan sebagai alat kosmetik kecantikan wanita - wanita jawa pada jaman dulu.



Khasiat dan manfaat sirih merah yang terkandung di dalamnya diantaranya, Senyawa flavonoid dan polivenol berfungsi sebagai antioksidan, antideabetik, antikanker, antiseptik dan antiinflamasi. senyawa alkoloid pada sirih merah juga dapat dimanfaatkan sebagai penghambat pertumbuhan sel-sel kanker. Kandungan karvakol pada daun sirih merah bermanfaat sebagai desenfektan, dan anti jamur, sehingga berfungsi sebagai obat kumur dan obat keputihan. Kandungan senyawa eugenol berfungsi sebagai obat pereda nyeri atau analgetik. Kandungan tanin berfungsi sebagai penyembuh sakit perut khusunya diare dan juga dapat digunakan sebagai obat antiseptik pada luka.

Sirih merah  biasanya hidup pada daerah dataran tinggi, cukup mudah untuk menanam sirih merah, hanya dengan menaruhnya di media dan di tempatkan dalam lingkungan yang lembab dan tidak terkena matahari secara langsung, Apabila sirih merah ditanam pada daerah yang memiliki kadar panas atau terkena sinar matahari langsung maka batang pada sirih merah akan cepat mengering dan zat warna merah yang terdapat pada bagian daun akan perlahan-lahan memudar.
   Sirih merah tidak di anjurkan untuk di konsumsi oleh para wanita yang sedang hamil, menyusui dan anak-anak dibawah umur 7 tahun.


Masalah:
 Apa yg menyebabkan daun sirih merah tidak baik dikonsumsi untuk ibu hamil yg sedang menyusui dan anak-anak  dibawah umur  7 tahun.
 apakah ada efek dari senyawa yg terkandung dalam daun sirih tersebut?

4 komentar:

  1. Menurut artikel yang saya baca, selama penggunaan sirih merah sebagai obat belum ada informasi yang berkaitan dengan efeksamping mengkonsumsi makanan ini sebagai obat, akan tetapi untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, sirih merah tidak dianjurkan untuk di konsumsi oleh wanita yang sedang hamil, menyusui, dan anak-anak di bawah umur 7 tahun.
    http://seberkassinardharma.blogspot.com/2012_05_01_archive.html

    Pada waktu ibu-ibu menyusui bayinya, sering timbul problem yaitu air susunya terus menerus keluar. Memang pertama tama tidak apa-apa, tapi lama kelamaan ibu-ibu menjadi risih juga.
    Cara mencegahnya amat mudah, ambil 6 lembar daun sirih muda, lalu tumbuk sampai halus. Kemudian dicampur dengan 1 sdt minyak goreng. Kalau sudah tercampur rata, lalu kita oleskan pada seluruh bagian payudara. Lakukan cara ini setiap malam, niscaya air susu yang terus menerus keluar, akhirnya akan berhenti juga.

    http://skrtu.blogspot.com/2012/01/obat-tradisional-kampung.html

    BalasHapus
  2. Menurut saya mungkin karena kandungan kimia yang terdapat dalam daun sirih merah seperti Flavonoid, Polivenol,alkoloid, tanin, minyak astsiri, saponin, hidroksikaficol, kavicol,kavibetol, allylprokatekol, karvokrol, eugenol, P-cymene, cineole, coryofelen, kadimen, ekstragol, terpenana, dan fenil propoda,sehingga tidak baik dikosumsi oleh ibu hamil. Sebagaimana yang kita ketahui bagi wanita yang sedang hamil sangat tidak dianjurkan untuk mengosumsi obat-obatan (pil) karena sangat berbahaya untuk perkembangan janin mereka.
    efek samping
    selama penggunaan sirih merah sebagai obat belum ada informasi yang berkaitan dengan efeksamping mengkonsumsi makanan ini sebagai obat, akan tetapi untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, sirih merah tidak dianjurkan untuk di konsumsi oleh wanita yang sedang hamil, menyusui, dan anak-anak di bawah umur 7 tahun.
    http://seberkassinardharma.blogspot.com/2012_05_01_archive.html

    BalasHapus
  3. Efek samping

    Selama penggunaan Sirih Merah sebagai tanaman obat belum ada informasi yang berkaitan dengan efek samping mengkonsumsi tanaman ini sebagai obat, akan tetapi untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan Sirih Merah tidak di anjurkan untuk di konsumsi oleh para wanita yang sedang hamil, menyusui dan anak-anak dibawah umur 7 tahun

    http://ensiklopemaqdis.wordpress.com/page/4/

    Kandungan kimia yang terdapat dalam Sirih Merah diantaranya adalah Flavonoid, Polivenol,alkoloid, tanin, minyak astsiri, saponin, hidroksikaficol, kavicol,kavibetol, allylprokatekol, karvokrol, eugenol, P-cymene, cineole, coryofelen, kadimen, ekstragol, terpenana, dan fenil propoda sehingga menurut saya tidak di diperbolehkan di konsumsi oleh ibu hamil dikarenakan takut menggangu perkembangan janin dengan adanya kandungan yang terdapat di daun sirih merah tersebut.

    BalasHapus
  4. Kalau untuk ibu-ibu hamil mungkin sudah dijelaskan dengan lengkap oleh teman-teman diatas, saya hanya ingin menambahkan untuk anak kecil saja. Kan anak kecil itu bisa dibiang masih murni tubuhnya belum ada dicampuri bahan-bahan kimia seperti orang dewasa saat ini. Sirih merah mungkin memiliki senyawa yang berbahaya bagi pertumbuhan tubuh mereka, menurut saya..untuk anak kecil cukup diberikan obat luar saja seperti untuk kumur-kumur dsbginya. kalau untuk obat dalam masih perlu kita perhatikan,berbahaya atau tidak untuk tubuhnya.

    BalasHapus